Tenda Unik Saat Jumbara, Sejuk Tanpa AC

Tenda Kontingen PMI Kabupaten Malang

Gresik – Jumat, 19 September 2025, kegiatan hari ketiga JUMBARA PMR X PMI Provinsi Jawa Timur berlangsung dengan lancar. JUMBARA ini diikuti oleh 38 kabupaten dan kota se-Jawa Timur. Setiap kabupaten dan kota menunjukan keunggulan dan keunikan karakter dan budaya masing-masing daerahnya. Hal ini ditunjukkan melalui keunikan tata letak kavling dan bentuk tenda. Salah satu kavling tenda yang menarik ialah tema tenda yang diusung oleh kontingen Kabupaten Malang.  Kavling tenda Kabupaten Malang memiliki ciri khas tersendiri untuk bangunannya. Konsep ini dipilih sendiri oleh bapak Muhammad Sugeng atau kerap dipanggil cak Lyhonk selaku relawan PMI Kabupaten Malang. Beliau memilih bahan welit yang membentuk suasana kavling tenda seakan seperti pedesaan zaman dahulu.  Inspirasi ini didapatkan dari budaya masyarakat Malang zaman dulu yang memanfaatkan bahan alam untuk membuat rumah. Terlepas dari suhu Gresik yang sangat panas, cak Lyhonk  memilih bambu untuk bahan utama tenda ini dikarenakan bambu dapat meminimalisir suhu panas dengan cara menyerap dan melepaskan panas dengan baik.

Keseruan Saat di Pendopo

Tenda 5×5 yang digunakan sebagai pendopo,orang orang zaman dahulu menggunakan pendopo sebagai tempat penerimaan tamu, seperti tamu JUMBARA yang berasal dari kontingen se-Jawa Timur yang mengikuti JUMBARA provinsi ini. Selain itu pendopo sendiri memiliki desain khas yang bersifat seperti ruang terbuka sehingga sirkulasi udaranya lancar, serta terdapat dokumentasi yang berkaitan dengan implementasi perubahan iklim di Kabupaten Malang. Di sisi lain terdapat tenda yang berukuran 3×3 yang digunakan sebagai warung. Menurut cak Lyhonk, beliau terinsipirasi dari budaya sosial di pedesaan, di mana warung menjadi tempat berkumpulnya masyarakat baik untuk bertukar informasi, kegiatan jual, dan beli, atau hanya sekedar menghabiskan waktu.

Sebagai langkah awal untuk mengimplementasikan adaptasi perubahan iklim, seluruh kontingen PMI Kabupaten Malang dan peserta open house akan menandatangani komitmen terkait implementasi adaptasi perubahan iklim. Komitmen yang dilakukan merupakan hal-hal kecil sederhana sehingga bisa dilakukan oleh semua kalangan, salah satunya adalah membuang sampah pada tempatnya. Komitmen bersama ini juga sebagai sarana PMI Kabupaten Malang untuk terus #TebarkanKebaikan kepada semua peserta JUMBARA, sesuai dengan tema 80 ulang tahun PMI.